IPOL.ID – Komitmen transisi menuju energi hijau menghadapi tantangan tuntutan pelestarian lingkungan dan keseimbangan aktivitas perekonomian nasional.
Isu emisi karbon selalu menjadi pembahasan pemerintah di setiap forum, sepulangnya Indonesia dari pertemuan Change Conference of the Parties (COP26) di Glasgow, Skotlandia. Pemerintah makin optimis untuk melakukan transisi energi secara besar-besaran untuk mencapai tujuan Nol Emisi Karbon di tahun 2060.
Direktur PT Batulicin Nusantara Maritim, Yuliana menyampaikan pada prinsipnya seluruh elemen bangsa pasti mendukung dengan wacana transisi energi fossil ke energi baru dan terbarukan, akan tetapi kita juga tidak bisa menutup mata dengan permintaan komoditas batubara yang masih cukup tinggi.
“Kami berharap Batu bara masih bisa mencapai harga tinggi hingga kuartal I 2022. Karena diperkirakan permintaan masih tinggi pada awal tahun 2022 melihat hingga tutup tahun ini masih banyaknya permintaan jasa angkut batu bara,” ujar Yuliana pada Sabtu (1/1/).