“Terkonfirmasi telah berada di Indonesia sebanyak 1 WNI dan tidak melalui perbatasan sebanyak 11 WNI,” ungkap Benny.
Selanjutnya, yang berhasil dievakuasi 95 WNI (melalui Lviv 10 orang, Moldova 59 orang, dan Oddesa 26 orang), evakuasi mandiri sebanyak 4 orang. Para WNI yang dievakuasi antara lain berusia dewasa ada 133 orang dan 20 anak-anak.
Perlu diketahui, kondisi kesehatan yang demam dan batuk-batuk sebanyak 2 orang dan reaktif Covid-19 ada 2 orang. Sehingga, lanjut Benny, masih ada 14 WNI yang tidak ikut pulang bersama rombongan ke Tanah Air.
Karena mayoritas dari mereka terpapar Covid-19. Dari tes dilakukan, 12 orang diketahui positif. Sedangkan dua orang lainnya memilih tinggal di Bucharest menemani anak mereka yang positif COVID-19. Enam orang di antaranya diketahui juga positif.
“Pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bucharest bakal terus memantau 14 orang itu, jika kondisi kesehatan memungkinkan, mereka akan dipulangkan dengan pesawat komersial,” ungkap Benny.