IPOL.ID – Kelestarian lingkungan hidup merupakan salah satu isu yang krusial terjadi di Indonesia. Ini menjadi hal yang sangat penting yang membawa pengaruh besar terhadap berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia. Sebagai wujud komitmen dan kontribusi terhadap kelangsungan lingkungan dan peningkatan ekonomi digital, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan inisiatif digitalisasi di bidang lingkungan melalui program restorasi dan konservasi hutan berbasis digital sebagai salah satu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.
Berdasarkan data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, meskipun telah mengalami penurunan, luas lahan kritis di Indonesia masih mencapai 14 juta hektare. Lahan kritis ini terjadi akibat dari degradasi lahan berupa pengurangan status lahan secara fisik, kimia, maupun biologi sehingga menurunkan kapasitas produksinya. Hal ini tentunya mengganggu fungsi hutan sebagai fungsi konservasi, fungsi produksi, maupun fungsi sosial ekonomi bagi masyarakat.