Menyikapi masih adanya potensi hujan intensitas sedang hingga tinggi tersebut, BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah dan masyarakat, agar tetap waspada khususnya jika terjadi hujan intesitas tinggi dengan durasi panjang atau lebih dari satu jam.
Masyarakat di sekitar lereng tebing agar mewaspadai potensi gerakan tanah, dan masyarakat di sepanjang aliran sungai agar mewaspadai kenaikan debit air berpotensi menyebabkan banjir.
Untuk di Kabupaten Pandeglang, banjir masih menggenangi sejumlah wilayah Kabupaten Pandeglang, Banten pada Selasa (1/3) malam. Banjir yang terjadi dengan itensitas tinggi telah merendam 16 desa dengan tinggi muka air antara 50 hingga 150 sentimeter.
Desa terdampak yaitu Desa Kalanganyar dan Teluk, Kecamatan Labuan, Citeureup, Kecamatan Panimbang, Taruma Nagara, Banyuasih dan Sinarjaya, Kecamatan Cigeulis, Margagiri dan Bulagor, Kecamatan Pagelaran.
Kemudian Desa Ramea, Kecamatan Mandalawangi, Ciherang, Kecamatan Picung, Kubangkondang dan Cibarani, Kecamatan Cisata, Surianeun dan Cimoyan, Kecamatan Patia, Cirata, Kecamatan Carita dan Desa Kanduengang, Kecamatan Cadasari.