IPOL.ID – Pemilik Tesla Elon Musk membeli sebanyak 73.486.938 lembar saham Twitter pada 14 Maret 2022. Jumlah itu setara 9,2 persen saham Twitter.
Berdasarkan harga penutupan saham Twitter pada akhir pekan lalu, saham yang dibeli orang terkaya dunia itu bernilai 2,89 miliar dolar AS atau setara Rp41,5 triliun.
Berita pembelian itu membuat saham Twitter melonjak sekitar 25 persen dalam perdagangan pra-pasar dan ditutup melesat 27 persen pada perdagangan Senin (4/4/2022) waktu setempat.
Dilansir BBC, pembelian saham tersebut menjadikan Musk sebagai salah satu pemegang saham terbesar di perusahaan, bahkan lebih dari empat kali kepemilikan 2,25 persen dari pendiri Twitter Jack Dorsey.
Musk merupakan pengguna Twitter dengan lebih dari 80 juta pengikut.
Dia secara teratur menggunakan Twitter untuk berbagi pembaruan dari perusahaan yang dia miliki – termasuk SpaceX dan Neuralink. Dia juga dikenal karena berbagi meme, menambah popularitasnya di kalangan penggemar.
Namun beberapa postingan menuai kontroversi.
Tahun lalu dia mentweet sebagai tanggapan atas klaim, yang dibuat oleh kepala Program Pangan Dunia PBB (WFP), bahwa hanya 2 persen dari kekayaan Musk yang dapat membantu mengatasi kelaparan dunia.
Pada bulan Oktober, Musk mengatakan dia akan menjual saham Tesla senilai 6 miliar dolar AS dan menyumbangkannya ke WFP, asalkan uang itu benar-benar bisa mengatasi kelaparan dunia.
Dia juga sempat bertanya kepada pengguna apakah harus menjual 10 persen saham di produsen pembuat mobil listrik itu.
Lebih dari 3,5 juta pengguna Twitter memberikan suara, dengan hampir 58 persen memilih mendukung penjualan saham yang menyebabkan Musk menjual saham sekitar 5 miliar dolar AS saham di perusahaan pada November 2021.
Elon Musk Beli 9,2 Persen Saham Twitter Senilai Rp41,5 Triliun
