IPOL.ID – Pemerintah melalui Kementerian BUMN mulia menyalurkan minyak goreng curah seharga Rp 14.000 per liter di 5 ribu titik. Program ini dilaksanakan BUMN Holding Pangan ID FOOD Group.
“Target Pilot project distribusi minyak goreng curah harga Rp 14.000 per liter akan didistribusikan ke 5.000 titik lokasi yang tersebar seluruh Indonesia sinergi BUMN dan Kementerian Perdagangan, kementerian terkait hingga private sector,” kata Wakil Menteri BUMN I Pahala N Mansury meninjau ketersediaan stok dan harga minyak goreng di pasar tradisional yang jadi lokasi program pilot project distribusi, Minggu (15/5/2022).
Pahala melanjutkan, pilot project ke 5.000 titik ini akan dilaksanakan BUMN Holding Pangan ID FOOD bersama anak usahanya di sektor perdagangan, PT Perusahaan Perdagangan Indonesia dan Rajawali Nusindo.
Menurut dia, BUMN Pangan berpotensi mengembangkan market dengan menggandeng pengusaha kecil maupun pengecer dalam mendistribusikan minyak goreng agar kebutuhan masyarakat terpenuhi. Hal ini pun untuk meningkatkan peran BUMN dalam menjaga pasokan pangan.
“Tidak hanya pedagang ataupun pengusaha skala besar, para pengecer atau warung-warung bahkan UMKM pun bisa menjadi mitra BUMN dalam pendistribusian minyak goreng,” ungkap Pahala.
“Jadi dari peran para pengecer minyak goreng yang menjadi kepanjangan BUMN Pangan dalam penyediaan pasokan minyak goreng,” imbuhnya.
Pilot project distribusi minyak goreng ke 5.000 titik lokasi ditargetkan terlaksana mulai Sabtu 14 Mei 2022 secara perdana di titik lokasi DKI Jakarta dan sekitarnya.
Ditargetkan hingga akhir Mei 2022 nanti terdistribusi ke 5.000 titik lokasi pasar tradisional lainnya. Diantaranya wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, NTB, Kalimantan dan Sulawesi.