“Ini kegiatan kreatif loh, karena keahlian, kreatif mereka, dari bongkahan dapat menghasilkan sebuah batu yang indah, bernilai, dan menghasilkan ekonomi. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi pada para pelaku, pecinta batu permata, batu akik, khususnya di Pasar Rawa Bening,” ujarnya.
“Agar kembali bergairah, Rawa Bening menjadi ikon pasar batu tak hanya di Jakarta Timur saja,” tambahnya.
Dalam kesempatan sama, Kepala Pasar Rawa Bening, Ahmad Subhan mengatakan, tuk kedua kalinya Kontes Batu Bacan digelar. Pertama bulan Maret 2022, kedua bulan Juni ini. Menurutnya, melihat peminat/peserta yang ikut kontes kali ini, lebih banyak dari sebelumnya. Saat ini, peserta kontes bacan total berjumlah sebanyak 138 orang. Kegiatan digelar dalam rangka memeriahkan Jakarta Hajatan ke-495.
“Semoga adanya kontes bacan ini dapat mengangkat perekonomian, khususnya di Pasar Rawa Bening. Semoga pecinta batu bacan, pandan, virus, dan lainnya, dapat menggelar kegiatan kontes serupa,” harap Subhan.
“Agar masyarakat juga lebih mengetahui bahwa Pasar Rawa Bening ini adalah gudangnya batu akik, dan permata,” tambahnya.