IPOL.ID – Kabar ditutupnya taman Tebet Eco Park cukup mengagetkan banyak kalangan. Di antaranya adalah politisi muda PDIP yang saat ini duduk sebagai anggota DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo.
Rio sapaan akrabnya, menyayangkan taman Tebet Eko Park ditutup saat musim libur sekolah dimulai. Dimana anak-anak sangat membutuhkan tempat bermain dan hiburan saat libur sekolah.
“Jakarta adalah kota yang sangat membutuhkan ruang interaksi sosial antara manusia dengan manusia maupun manusia dengan alam melalui taman,”ujar Rio, kepada wartawan di Jakarta, Rabu (15/6).
Diakui Rio, keberadaan Tebet Eco Park yang baru diresmikan tersebut belakangan menimbulkan dampak yang tidak dapat diatasi dan tidak dapat diproyeksi. Sehingga akhirnya harus dilakukan penutupan.
“Parkir kendaraan yang tidak tertata dengan baik, sehingga menimbulkan kemacetan, itu bagian persoalan yang tidak diantisipasi sebelumnya,”ungkapnya.
Oleh karenanya, aktivis GMNI ini menyebut, penutupan taman itu menunjukkan bahwa perencanaan taman tidak layak sehingga menimbulkan kontroversi yang tidak perlu.
“Dampak teknis seperti PKL ataupun parkir liar harusnya sudah diantisipasi sedini mungkin sehingga dapat terkelola dengan baik. Artinya butuh pendekatan integratif antar lini-lini di lingkungan Pemda. Misalnya integrasi antara Dishub, Dinas UMKM, dan lain-lain,” paparnya.
Untuk mengatasi permasalahan parkir liar dan PKL, Rio menuturkan, dapat dilakukan pembatasan secara terencana dan terbuka untuk mendapatkan jalan keluar tentang penggunaan Tebet Eco Park.
“Sekali lagi ini menunjukkan bahwa pembangunan di Jakarta di bawah kepemimpinan Anies Baswedan tidak membumi dan berkaki. Hanya berorientasi pada aspek-aspek seremonial simbolik saja, yang seolah-olah pemenuhan kebutuhan masyarakat,”pungkasnya.
Diketahui, Selasa (14/6) malam, Tebet Eco Park ditutup sementara. Pengumuman ditutupnya Tebet Eco Park disampaikan @tamanhutandki, akun instagram Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta.
“Terima kasih teman untuk antusiasme selama dua bulan ini. Untuk kenyamanan bersama, Tebet Eco Park akan ditutup hingga akhir Juni,” tulis akun tersebut.
Pengumuman serupa juga dimuat akun Instagram @tebetecopark.
“Penutupan Sementara Tebet Eco Park, Dalam Rangka Pemeliharaan Taman dan Perbaikan Fasilitas Sampai Dengan Akhir Juni 2022,” tulis akun Instagram @tebetecopark. (pes).