IPOL.ID – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD sempat terkejut mendapat kabar wafatnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo.
Dia mendapat kabar wafatnya politisi senior PDIP Perjuangan tersebut melalui pesan aplikasi WhatsApp.
Saat itu, ia sedang bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin sepulang dari peresmian Balai Rehabilitasi Narkoba Adhyaksa di Jalan Gunung Puntang, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
“Saya sedang di atas helikopter bersama Jaksa Agung Bapak Burhanuddin (dari Bandung menuju Jakarta) ketika mendapat kabar melalui WhatsApp bahwa Pak Tjahjo Kumolo wafat,” ucap Mahfud melalui cuitannya di Twitter, Jumat (1/7).
Lebih jauh, dalam cuitannya itu, Mahfud juga mengenang sosok almarhum semasa hidup. Baginya, Tjahjo dikenal sebagai orang yang baik.
“Inna lillah wa inna ilaihi raji’un. Saya bersaksi bahwa almarhum orang yang baik. Semoga Allah memberikan surga-Nya,” kenang Mahfud seraya mendoakan almarhum.
Sebelum wafat, kondisi Tjahjo sempat membaik beberapa hari lalu. Namun, hari ini kabar duka itu datang.
Tjahjo akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (1/7) sore. Namun jenazah disemayamkan dulu di rumah duka, Jalan Widya Chandra. Setelah itu, almarhum akan disalatkan di masjid Quba Kementerian PAN & RB. (ydh)