“User dapat diakses sewaktu-waktu saat diperlukan, hingga status kesehatan kendaraan berguna bagi user. Ketika user melakukan registrasi, Autoko akan meminta data kendaraan termasuk nomer rangka yang berguna sebagai alert system bila terjadi kehilangan kendaraan,” paparnya.
Alert tersebut, sambungnya, bakal disebarkan ke komunitas merchant, sehingga bila kendaraan hilang, cepat terdeteksi di lokasi merchant. “Merchant dapat melaporkan ke pemilik kendaraan dan pihak berwajib,” tambahnya.
User pun dapat mendaftarkan lebih dari satu kendaraan, nantinya setiap kendaraan akan memiliki QR code spesifik, digunakan kala melakukan layanan di merchant.
Surya menambahkan, Autoko menjadi pertama dan satu-satunya di Indonesia, menawarkan digitalisasi kepemilikan kendaraan, kemudahan perawatan kendaraan, pencarian suku cadang, hingga lost vehicle alert system dalam ekosistem; sebuah cara baru perawatan kendaraan nyaman, kapan saja, dan di mana saja.
“Autoko sebagai aplikasi, fungsinya sebagai asisten digital bagi pengendara untuk segala keperluan kendaraan dan berkendara,” tuturnya.