Loto Srinaita Ginting, Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN melaporkan bahwa penyelenggaraan PaDi UMKM Hybrid Expo 2022 bertujuan untuk memberi akses pasar yang lebih luas bagi UMKM dalam memasarkan produknya baik secara offline maupun online.
“Melalui penyelenggaraan PaDi UMKM Expo 2022 ini tentu yang diharapkan tidak hanya terbatas sampai saling mengenal antara UMKM dengan BUMN atau masyarakat, melainkan juga terciptanya transaksi belanja sebagai bentuk konkret mendorong pemulihan ekonomi utamanya pelaku UMKM,” jelas Loto.
Pada pelaksanaan PaDi UMKM Expo batch 1 diikuti oleh 244 UMKM yang menghasilkan nilai transaksi Rp1,66 miliar, sedangkan pada penyelenggaraan batch 2 diikuti oleh 295 UMKM yang menghasilkan nilai transaksi Rp12,54 miliar. Adapun secara keseluruhan, total kontribusi belanja BUMN pada UMKM yang tercatat di PaDi UMKM baik secara tender maupun belanja langsung untuk periode Januari – Agustus 2022 mencapai Rp24,5 triliun dari 94 BUMN dan perusahaan anak.