Dengan kegagalannya melangkah ke semifinal turnamen kelas BWF World Tour Super 300 ini, Rumbay menyebut bahwa perlu adanya evaluasi.
“Kalau evaluasi dari saya sendiri, semua jenis latihan harus ditambah. Semuanya harus mau lebih. Karena di turnamen kelas super 300 itu persaingannya tidak segampang seperti di level challenge,” ucap Rumbay.
Dijelaskannya, seorang pemain yang tampil di turnamen level super 300 itu memang harus benar-benar komplet. Seperti ketrampilan, teknik, fisik, daya juang, dan pola pikir yang lebik baik. Memang bicara soal teknik, tidak ada bedanya dengan di level bawahnya. Namun, tetap harus dibutuhkan pemikiran yang lebih dan daya tahan yang lebih prima lagi.
“Saya sebenarnya mulai beradaptasi dengan pola permainan para pemain di level atas seperti di Australia Terbuka ini. Turnamen sekelas super 300 ini pola dan tingkat persaingannya seperti apa, saya mulai tahu. Sebagai pemain yang selama ini belum banyak tampil di turnamen super 300, saya seperti mendapat ujian baru di sini,” kata Rumbay. (bam)