“Kami memang kalah dari TNI AU pada sparing di Surabaya itu. Tapi tim kami waktu itu tidak lengkap. Beberapa pemain senior kami tidak turun. Kami lebih banyak diperkuat pemain-pemain muda,” ujar Labib.
Di Magetan nanti, Labib optimis akan mampu membalas kekalahan di Surabaya pada laga uji coba itu. Bank Jatim pada babak reguler putaran pertama di Banyuwangi berada di peringkat kedua di bawah Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia, yang meraih gelar juara.
Dalam empat laga di Banyuwangi, Megawati Hangesti Pertiwi dan kawan-kawan mengalami dua kekalahan dan dua kemenangan. Bank Jatim kalah dari Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia di awal laga dengan skor 2-3 dan di final kalah 1-3. Dua kemenangan direbut Bank Jatim diperoleh atas TNI AL 3-1 dan Vita Solo 3-0. (bam)