“Estimasi perawatan Kompleks GBK kurang lebih Rp 20 miliar per bulan. Biaya ini kami dapatkan dari biaya sewa GBK. Kami tidak membebankan biaya sepeser pun untuk kebutuhan pembinaan atlet pelatnas yang direkomendasikan Kemenpora. Latihan atlet yang membela Merah Putih tentu menjadi prioritas kami, tapi event-event di GBK juga yang membiayai biaya perawatan untuk kenyamanan berlatih di GBK,” ujar Adi.
Terkait pro-kontra penggunaan fasilitas olahraga untuk kegiatan non-olahraga, Adi mengatakan PPKGBK selalu berusaha memberi kontribusi kegiatan pengganti untuk menunjang pembinaan olahraga. Seperti misalnya Joyland di Lapangan Softball, akhir pekan lalu.
Terkait kegiatan itu, PPKGBK bekerja sama dengan Klub Garuda dan didukung Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) serta Pengurus Besar Persatuan Baseball Softball Seluruh Indonesia (PB Perbasasi) telah berencana mengadakan GBK Garuda Fest 2022 pada 13 November, 20 November, 27 November, dan 4 Desember.
Pertandingan baseball mempertandingkan kategori usia 8 (U-8) dan U-15. Sementara untuk softball dipertandingkan kategori fastpich putra dan slo-pitch putri. “Kami sudah merencanakan ini sejak jauh-jauh hari untuk mendorong pengembangan atlet-atlet muda Indonesia. Kami juga akan memastikan kenyamanan dan keamanan atlet yang akan bertanding di sana,” kata Adi.