Oleh: Saiful Huda Ems (Advokat, Konsultan Hukum dan Pengamat Politik)
IPOL.ID – Mendadak organisasi-organisasi massa di Jawa Barat gempar. Hal ini setelah mendengar pernyataan Gubernur Jabar Ridwan Kami (RK), yang menyatakan selama empat tahun kepemimpinannya di Provinsi Jabar, dirinya sudah menggelontorkan dana bantuan Rp1 (satu) triliun lebih ke Ormas Nahdlatul Ulama (NU) Jabar.
Pernyataan Gubernur RK ini ia sampaikan saat RK memberikan pidato pembukaan Mukerwil PWNU Jabar di Pondok Pesantren Al-Muhajirin 2 Kab. Purwakarta, Sabtu (17/12/2022). Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jabarpun kisruh, dan nyaris terpecah belah setelah mendengar pernyataan Gubernur RK tsb.
Menariknya, pengurus PWNU Jabar melalui Wakil Sekretarisnya, yakni Kurnia Permana atau kami biasa memanggil namanya dengan panggilan Kang Udeng, telah membantah pernyataan Gubernur RK tsb. Menurut Kang Udeng, PWNU Jabar hanya menerima sekitar Rp2,4 Miliar setiap tahun dari Provinsi Jabar.
Menurut Kang Udeng, pernyataan Gubernur RK itu tidak bertanggung jawab, harus diklarifikasi, karena Pengurus PW NU Jabar bisa-bisa akan dikejar-kejar oleh pengurus-pengurus cabang NU di Jabar.