Tak pelak, ucapnya, ribuan pasukan “orange” di lima wilayah terus bekerja keras mengambil sampah dari pagi hingga siang ( shift 1 ) dan dari siang hingga sore hari (shift 2). Bersama 82 petugas PJLP di UPK Badan Air DLH Kemayoran, mereka mengangkat lebih dari 15 meter kubik setiap harinya.
“Semangat kami bekerja keras dan iklas membantu Dinas dan Sudin LH Jakarta Pusat mencitakan ruas kali Item ini bersih dari sampah,” kata Imam
Terkait volume sampah kali di Jakarta Pusat, Kepala Satuan Pelaksana (Kasatlak) Badan Air Sudin LH Jakarta Pusat Farry Andiko menambahkan sebanyak 534 PJLP UPK Badan Air Sudin LH Jakpus (bertugas di 8 kecamatan). Namun jumlah itu terasa masih kurang untuk menyesuaikan luas ruas kali di wilayah Jakpus.
“Kami telah mengajukan penambahan jumlah PJLP kepada Dinas LH. Harapannya tentu di tahun anggaran 2023 nanti bisa ditambah,” kata Farry.
Menurutnya, Jakpus paling sedikit memiliki petugas PJLP. Dia membandingkan, PJLP di Jaktim mencapai 1000 orang, Jakbar 1000 orang, Jakut 1000 orang, Jaksel 600 orang.