Kegiatan ini merupakan perintah dari Kepala Staf Angkatan Darat bahwa salah satu tugas dan tanggungjawab TNI Angkatan Darat adalah menyatukan dan lebih meningkatkan, menguatkan wawasan kebangsaan dan nasionalisme.
“Kita akui salah satu faktor yang bisa mengdisintegrasikan bangsa adalah media. Ketika media tidak di manage dengan baik, makanya beliau menyampaikan lakukan semua cara untuk lebih mendekatkan wawasan nasional dan kebangsaan yang salah satunya adalah memanfaatkan media dan menyadarkan masyarakat media betapa pentingnya kita literasi dan melek menjadi insan media yang bertanggungjawab,” katanya.
“Media kan ada media mainstream dan media sosial, yang paling rawan itu media sosial yang tidak terkontrol mulai dari instagtam, whatsApp, facebook, telegram, twitter itu kan tidak terkontrol. Dengan penyampaian di acara hari ini barangkali bisa menyentuh insan media,” tandasnya.
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah lembaga dan komunitas media salah satunya dari Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) DKI Jakarta. (Far)