“Di semua lini kami lakukan digitalisasi sehingga cost structure kami semakin baik, PLN semakin efisien saat ini. Ketiga, kami juga akan melanjutkan program transisi energi sehingga bisa mencapai target Net Zero Emission (NZE) di 2060,” tambah Darmawan.
Darmawan optimistis bahwa tahun 2023 ini PLN bisa menciptakan kinerja operasional dan keuangan perusahaan lebih baik dari tahun 2022. Apalagi, hal ini didukung dengan langkah besar PLN dalam membentuk Sub-Holding. Restrukturisasi ini kata Darmawan mendorong PLN berinovasi sebagai perusahaan energi berbasis teknologi masa depan.
“Restrukturisasi Holding Sub-Holding mengubah organisasi PLN. Proses bisnis yang kompleks, menjadi ringkas dan efisien. Layanan lambat dan berbelit, menjadi excellent service dan sangat responsif,” ungkap Darmawan.
Darmawan mengatakan, langkah keempat PLN juga akan meningkatkan kampanye Electrifying Lifestyle ke seluruh masyarakat. Selain untuk mengajak masyarakat berkontribusi dalam penurunan emisi, sekaligus menjawab perubahan gaya hidup modern masyarakat.