IPOL.ID – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhulam), Mahfud MD bersama Mendagri dan Menteri Keamanan Siber Australia Clare O’Neil memimpin pertemuan ke-4 Negara-negara Sub-Kawasan untuk Penanggulangan Terorisme dan Kejahatan Lintas Negara (Sub-Regional Meeting/SRM) di Melbourne, Australia, Kamis (16/3).
Dalam kesempatan itu, Negara-negara peserta SRM mengapresiasi kepemimpinan Indonesia dan Australia dalam mendorong kerja sama menanggulangi terorisme dan kejahatan lintas negara.
“Apresiasi karena forum SRM ini memberi kesempatan negara di kawasan berdialog langsung, berbagi informasi dan pengalaman menangani terorisme dan ekstremisme berbasis kekerasan” ujar delegasi dari Filipina seperti dikutip Humas Kementerian Politik Hukum dan Keamanan (Kemenkopolhukam), Kamis (16/3).
Negara-negara peserta SRM adalah Indonesia, Australia, Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Selandia Baru, Singapura, dan Thailand. SRM melakukan pertemuan secara berkala atas inisiatif bersama Indonesia dan Australia.
Forum SRM memberi kesempatan negara-negara peserta berdiskusi, saling belajar, bertukar praktik baik, dan bertukar informasi penting. Isu-isu yang dibahas antara lain keamanan regional dan global; penanggulangan terorisme dan ektremisme berbasis kekerasan; kejahatan siber; dan online scamming/penipuan online. Termasuk yang banyak didiskusikan adalah strategi penanganan FTF (freedom terrorist fighter) yang berada di kamp-kamp pengungsi di Suriah.
Didiskusikan juga upaya terkoordinir melakukan pertukaran informasi intelijen dan peringatan dini menghadapi kegiatan teror dan pandangan ektremisme.
“Negara-negara SRM bersepakat untuk memperkuat kerja sama penanggulangan terorisme dan kejahatan lintas negara. Kerja sama ini termasuk dengan menggunakan mekanisme ASEAN dialog partner,” ujar Mahfud MD saat menutup pertemuan tersebut.(Yudha Krastawan)