“Yang penting periksa dulu Mr. Qian Mingyang, sebagai penanggung jawab PetroChina International Jabung Ltd di Jabung, Jambi, sebelum ada kejadian yang lebuh buruk lagi,” tegasnya.
Menurutnya, kalau dilihat secara menyeluruh, kinerja PetroChina di tahun 2023 tidaklah moncer dan tidak dapat disebut sebagai prestasi yang membanggakan.
Parameter ini dapat dilihat dari menurunnya angka produksi yang sangat drastis pada awal tahun 2023 khususnya paska masa Perpanjangan.
Dia menambahkan, kontrak kerja sama yang berlaku efektif sejak 27 Februari 2023 menunjukkan tingkat produksi PetroChina bahkan menyentuh titik terendah dalam 20 tahun terakhir pengoperasian Wilayah Kerja Jabung sehingga berdampak signifikan terhadap penerimaan bagi hasil bagian negara, penerimaan bagi hasil para Kontraktor Wilayah Kerja Jabung dan juga penerimaan pajak.
Seperti diwartakan sebelumnya, kecelakaan kerja pertama terjadi dalam area NEB#9 di Kecamatan Betara, Tanjung Jabung Barat, pada Minggu (18/12/2022) pukul 01.45 WIB menyebabkan dua pekerja tewas dan enam lainnya mengalami luka bakar.