“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk melaporkan. Bagi masyarakat yang merasa kehilangan melapor ke posko AM (antemortem) Tim DVI,” pesan Ramadhan.
Tanpa data antemortem atau data pembanding untuk proses rekonsiliasi dari pihak keluarga korban tersebut Tim DVI tidak bisa melakukan identifikasi jenazah korban secara medis.
Bagi pihak keluarga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang hendak mendapat informasi terkait proses identifikasi dapat menghubungi nomor 081213885115, 088214683516.
“Kita kembali mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan keluarga agar melapor kepada pihak rumah sakit, ke pos AM,” kata Ramadhan.
Sebelumnya, hingga kini Tim DVI Polri telah mengidentifikasi sebanyak 12 jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang berdasar pencocokan data antemortem dengan postmortem.
Ke-12 jenazah yakni Fahrul Hidayatullah, 28, Moh. Bukhori, 41, Iriana, 61, Sumiati, 71, Rafasya Zayid Athallah, 4, Trish Rhea Aprilita, 12, Suheri, 32, Hadi, 32, Iqbal, 9, Hanifah, 50, Hardito, 20, dan Dayu Nurmawati, 39. Sisanya tiga jenazah lainnya dan satu body part atau bagian tubuh masih dalam proses identifikasi Tim DVI Polri. (Joesvicar Iqbal)