IPOL.ID – Kepala Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Brigjen Pol Hariyanto menyampaikan, Rabu (8/3) hari ini, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri berhasil mengidentifikasi empat jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
“Keempat jenazah teridentifikasi berdasar pencocokan data antemortem dengan postmortem,” ungkap Kepala RS Polri, Brigjen Hariyanto pada wartawan, Rabu (8/3).
Diterangkannya, keempat korban yakni Iqbal, 9, warga Jalan Tanah Merah, RT 01/08, Rawa Badak, Jakarta Utara, teridentifikasi berdasar pencocokan data DNA, medis, dan properti.
“Kedua, Hanifah, 50, beralamat di Kampung Bendungan Melayu, Rawa Badak Selatan, Koja teridentifikasi berdasar pemeriksaan DNA, gigi, dan medis,” ujar Hariyanto.
Ketiga, Hardito, 20, warga Dusun Temor Leke, Desa Saroka, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur teridentifikasi berdasar pencocokan data DNA dan medis.
Keempat, Dayu Nurmawati, 39, warga Dusun Temor Leke, Desa Saroka, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep yang teridentifikasi berdasar data DNA dan medis.
“Jadi jumlah total (jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang) yang sudah teridentifikasi sampai dengan hari ini Rabu (8/3) pukul 16.00 WIB, sejumlah 12 korban,” terang Hariyanto.
Sehingga dari total 15 jenazah dan satu body part atau bagian tubuh korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati. Kini tersisa tiga jenazah dan satu body part yang masih dalam proses identifikasi Tim DVI.
Dalam proses identifikasi tiga jenazah dan satu body part, Tim DVI memfokuskan pencocokan data antemortem DNA serta peta gigi geligi yang diberikan pihak keluarga dengan data postmortem.
“Identifikasi menggunakan sidik jari sudah tidak memungkinkan. Karena jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang sudah hangus, sehingga sidik jari tidak bisa diperiksa”.
Sementara, ke-15 jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang dibawa ke RS Polri Kramat Jati. “Hanya tiga jenazah dapat teridentifikasi melalui pencocokan data sidik jari dengan data kependudukan,” tukasnya. (Joesvicar Iqbal)