Tidak hanya ke santri, Nissa dan suami memberikan pendidikan serupa ke tiga anaknya: Salwaa Khanzaa Al Salsabil (16), Akhfaa Nazhat Al Wafa (13), dan Qaisa Qaramitha Mulya Shadra (5). Bahkan, Salwaa ikut menebarkan ilmunya ke santri Ath-Thaariq yang lebih muda.
Ath-Thaariq pun mengundang perhatian dari luar daerah. Ada dari Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Sulawesi Selatan, perkumpulan petani organik Purworejo, dan rombongan biarawati dari Jawa Tengah yang ikut belajar agroekologi.
Berkat perjuangannya, Nissa diganjar berbagai penghargaan seperti Perempuan Inspiratif Nova 2015 dan Kusala Swadaya sebagai pengembang wirausaha hijau pada 2015. Dia pun sempat menerima beasiswa dari A-Z Agroecology and Organic Food System Course di India. Beberapa acara ekologi dunia juga pernah diikuti macam Bhoomi Festival di New Delhi dan The Soil Yatra di Indore dan Nagpur, India. (timur)