IPOL.ID – Sekelompok preman menyatroni dan menduduki rumah warga di kawasan RT 04/12, Kelurahan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur pada Kamis (18/5). Kini penghuni rumah tersebut merasa cemas dan khawatir akan keselamatannya yang terancam.
Pemilik rumah, Apin mengatakan, peristiwa perusakan yang dilakukan sekelompok preman itu terjadi pada Kamis sekitar pukul 06.00 WIB dengan diduga merusak gembok rumahnya menggunakan linggis.
“Kejadiannya jam 06.00 WIB lewat sedikit pas saya buka pintu tahu-tahu sudah ada mereka di dalam rumah. Mereka bawa linggis, gembok itu dicongkel,” kata Apin resah di kawasan Jatinegara, Senin (22/5).
Dia mengatakan, meski dirinya sudah melaporkan pengrusakan yang dialaminya ke Polsek Jatinegara, namun laporan tersebut tidak ditanggapi, bahkan preman itu tetap masuk dan menduduki rumahnya.
“Tidak ada tanggapan dari Polsek, makanya saya lapor ke layanan Hotline Polda Metro Jaya,” ujarnya.
Meski kediamannya persis di sebelah Polsek Jatinegara namun diduga polisi tak bereaksi saat sekelompok preman itu diduga merusak gembok dan masuk ke rumah. Bahkan menduduki kediamannya sejak Kamis pagi hingga Jumat (19/5).
Namun terpantau seusai salat Jumat, sejumlah aparat polisi Polsek Jatinegara menuju ke lokasi rumah yang diduduki kelompok preman itu. Sehingga sekelompok preman itu pun pergi dari rumah yang sempat didudukinya.
Aksi intimidasi dan menduduki rumah yang ditempatinya sejak Tahun 1958 itu diduga dilakukan agar Apin dan keluarga tidak bisa tinggal di rumah tersebut.
Saat ini preman tersebut sudah meninggalkan lokasi rumahnya. Dia berharap pihak kepolisian bisa memberikan rasa aman kepada warga yang mendapatkan intimidasi para preman tersebut. (Joesvicar Iqbal)