Lebih lanjut Moeldoko mengutarakan, untuk titik kritis yang ketiga adalah Telkom dan PLN. Karena apapun baiknya penyelenggaraan KTT ASEAN, tapi kalau gangguan komunikasi terjadi dan media terganggu itu juga akan memengaruhi bobotnya. Sebab pemberitaan tidak akan optimum.
”Nah ini sudah kita pikirkan dengan baik waktu itu dengan Kominfo dan dari tim Telkomnya, tapi sekali lagi pengaman
fisiknya khususnya ini perlu menjadi atensi”, pesan Moeldoko.
Dalam kesempatan tersebut, dia menyampaikan bahwa pengamanan fisik sebagaimana yang sudah tergelar itu tidak ada gangguan dari sisi fisik. Tapi kalau dari sibernya beda lagi.
“Tapi dari sisi fisiknya yang saya katakan itu jangan sampai PLN terganggu, jangan sampai kabel optik yang terganggu dan ini perlu komunikasi yang intens dengan pihak–pihak stakeholder tertentu,” tambahnya.
Lebih jauh Moeldoko menyampaikan apresiasi kepada
Panglima TNI terkait rencana pengamanan KTT ASEAN Summit ke–42 sangat baik dan semuanya sudah siap.
“Terima kasih Panglima sudah semua tersiapkan dengan
baik dan teman–teman selamat bertugas, saya yakin semuanya akan berjalan dengan sukses,” tutupnya.