IPOL.ID – Aksi kejahatan jalanan (street crime) begal handphone di kawasan Depok mulai meresahkan. Seperti kejadian yang dialami seorang pemuda jadi korban begal di Jalan Raden Sanim (depan ruko Berlian 9), Tanah Baru, Beji, Kota Depok, Kamis (25/5) subuh.
Berdasar informasi yang dihimpun, korban yakni Rinaldi Azis, 27, tengah mengendarai motor sekitar pukul 04.00 WIB. Saat itu, Azis yang melintas di Jalan Raden Sanim, tiba-tiba dipepet terduga pelaku pengendara motor yang berboncengan motor.
Pelaku langsung menyabetkan senjata tajam ke bagian kepala korban dari arah belakang. Hingga Azis tergeletak bersimbah darah di jalan raya, dan pelaku berhasil membawa sebuah hp milik korban.
Mengetahui informasi ada korban pembegalan. Warga sekitar Puryanto langsung bergegas menuju TKP mengecek kebenarannya.
“Saat ditemukan, korban sudah tergeletak di jalan dan banyak mengeluarkan darah di bagian kepala. Luka tersebut diduga akibat dibacok pelaku menggunakan senjata tajam,” ungkap warga Puryanto kepada wartawan, Kamis (25/5).
“Korbannya sudah ditolong warga menggunakan mobil ambulan, info terakhir korban dibawa ke Rumah Sakit (RS) Hermina,” tambahnya.
Identitas korban diketahui RA diketahui warga Citayam Bojonggede.
“Motor korban masih ada di tkp tidak diambil. Kini polisi dari Polres Metro Depok telah melakukan olah TKP juga turut hadir anggota babinsa setempat untuk mengecek juga,” tukas Puryanto, anggota Pokdarkamtibmas itu.
Korban yang nyaris tewas terkena bacokan senjata tajam adalah pekerja ojek online.
Kapolsek Beji, Kompol Sutirto mengatakan, korban Rinaldi Azis warga Pasar Minggu dan tinggal di Tanah Baru, Beji. Sebelum kejadian dia sedang nongkrong minum kopi di warung tidak jauh dari TKP.
“Laporan yang kita terima kejadian sekitar pukul 03.45 WIB menjelang subuh, korban tengah minum kopi di warung lalu datang dua orang pelaku menumpang motor mendatangi warung dan dikira mau minum kopi ternyata merampas hp milik korban yang sedang dipegang,” ujar Sutirto, Kamis (25/5) siang.
Mantan Wakasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota itu menyebutkan, pelaku berjumlah dua orang langsung mengambil hp mencoba kabur menggunakan motor. Namun korban berupaya mengejar sejauh 20 meter dan sempat melakukan perlawanan.
Tiba-tiba pelaku mengeluarkan sebilah senjata tajam sejenis celurit langsung mengenai kepala korban hingga terkapar.
“Korban sempat mengejar pelaku sejauh 20 meter dari warung kopi. Tapi korban yang sempat melawan, oleh pelaku mengeluarkan celurit langsung mengenai kepala bagian belakang korban. Pelaku berhasil mengambil hp merek Xiami yang biasa digunakan korban pengemudi ojek online,” ungkapnya.
Hingga korban mendapatkan tindakan operasi sebanyak tiga jahitan di rumah sakit terdekat. “Kondisinya kini sudah semakin membaik dan sepertinya sudah rawat jalan pulang ke rumahnya di Tanah Baru, Beji,” tukasnya.
Sementara, sambung Kompol Tirto, dari hasil olah TKP anggota tim opsnal dan Reskrim di bawah pimpinan Kanit Reskrim Polsek Beji, Iptu Sukirno telah memeriksa keterangan sejumlah saksi.
“Saksi-saksi yang telah kita mintai keterangan baru pemilik warung kopi. Kondisi korban saat kejadian belum kita mintai keterangan, mengingat kondisi masih lemas akibat luka bacokan senjata tajam pelaku,” tandasnya.
Selain itu, berdasar keterangan saksi-saksi, pelaku masih usia-usia tanggung (remaja).
“Masih kita dalami dan selidiki untuk mengejar para pelaku,” pungkasnya. (Joesvicar Iqbal)