Melansir dari ekon.go.id, disebutkan bahwa kontribusi UMKM terhadap PDB juga mencapai 60,5 persen, dan terhadap penyerapan tenaga kerja adalah 96,9 persen dari total penyerapan tenaga kerja nasional.
Sugeng berharap, nantinya usaha tahu yang merupakan salah satu mata pencaharian warga semakin berkecambah di Ciamis.
Selain itu, pemasarannya pun kian meluas tak hanya di wilayah Jawa Barat melainkan merambah ke kancah nasional.
“Tahu di sini rasanya luar biasa enak, karena dibuat dari bahan herbal, tidak menggunakan bahan kimia. Kami berkomitmen di produk kami bahan kimia tidak untuk dipakai karena berbahaya,” tegas Sugeng.
“Nah, kalo penjualannya sudah sampai ke wilayah Cilacap, target mudah-mudahan dengan pelatihan itu produk makin bagus, pengemasan semakin rapi dan bisa merambah ke pasar ibu kota,” tukasnya.
Warga sekitar pun sangat antusias mengikuti pelatihan. Mereka menyaksikan dengan seksama langkah demi langkah yang dijelaskan oleh pengrajin tahu bernama Nana selaku pemateri pelatihan.