Santoso mengatakan, terdata jumlah tempat penampungan pedagang di Jagakarsa ada puluhan tempat penjual hewan kurban. Namun dia belum bisa merinci angkanya.
Sehingga menjelang perayaan Idul Adha 2023 adanya serangkaian kegiatan pemotongan hewan kurban tentu diharapkan agar para pedagang mematuhi peraturan yang ada.
“Agar pedagang mematuhi aturan, baik lokasi, kegiatan berdagang sampai kondisi kesehatan hewan kurban yang harus melewati pemeriksaan uji kesehatan oleh petugas Sudin KPKP Jakarta Selatan,” harapnya.
Kemudian bagi calon pembeli hewan kurban tentunya karena lokasi pedagang hewan kurban berada di pinggir jalan, agar dapat tertib memarkirkan kendaraannya supaya tidak menimbulkan kemacetan.
“Kalau tertib kan enak, gak macet”.
Selain itu, dengan adanya kegiatan jual beli hewan kurban tersebut juga bisa meningkatkan nilai perekonomian yang ada di masyarakat. “Idul Adha ini momentum untuk bisa berbagi terhadap sesama khususnya masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya. (Joesvicar Iqbal)