IPOL.ID – Kongres Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) yang digelar dua hari 9-10 Juni 2023 diharapkan menjadikan masyarakat Betawi lebih kompak dan solid. Sehingga, kaum Betawi eksis di rumah sendiri.
Harapan itu disampaikan Ketua Komisi A DPRD DKI, Mujiono saat berbincang dengan Ipol.id, Sabtu (10/6).
“Kita mengharapkan masyarakat betawi guyub, rukun dan rempug. Hal itu untuk kemajuan Jakarta di tahun-tahun mendatang,” ujar Mujiono.
Dualisme yang dialami Bamus Betawi beberapa tahun lalu, kata politisi yang akrab disapa MJN membawa kemunduran bagi masyarakat Betawi. “Dengan bersatunya masyarakat adat Betawi dalam satu wadah tentu ini menjadi harapan baru bagi masyarakat Betawi,” ujarnya.
Ditambahkan Ketua DPD PD DKI itu, berkaca pada kiprah tokoh-tokoh Betawi di beberapa tahun terakhir yang ‘menghilang’ dari pemerintahan di Jakarta. Politisi yang akrab disapa MJN itu mengungkapkan jika masyarakat adat betawi harus menjadikan hal tersebut sebagai catatan kelam.
“Kalau beberapa tahun lalu kaum Betawi selalu memiliki prestasi dan mengisi posisi strategis. Saat perpecahan di masyarakat Betawi terjadi, membuat tokoh Betawi tidak lagi ada di posisi penting di pemerintahan,” imbuhnya.