IPOL.ID – Akses Jalan Masjid Bendungan di Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur mengalami keretakan hingga sepanjang 50 meter. Hingga kini belum ditangani petugas terkait.
Mengacu pada hasil pemetaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, wilayah Kecamatan Kramat Jati memang termasuk Kecamatan rawan pergeseran tanah di Jakarta Timur.
Lurah Cawang, Didik Diarjo mengatakan, akses Jalan Masjid Bendungan yang berbatasan dengan aliran Kali Baru tersebut mengalami keretakan akibat pergeseran tanah.
“Kejadiannya sejak (bulan) April 2023. Untuk turapnya masih aman, hanya ada pergeseran tanah dan sedang ditangani,” ujar Didik saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta Timur, Minggu (18/6).
Pihak Kelurahan Cawang sudah melaporkan kejadian kepada Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta agar retakan dapat segera ditangani.
Namun karena proses lelang pengerjaan dari Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta belum terselesaikan. Bahkan hingga kini keretakan akses Jalan Masjid Bendungan belum juga ditangani.
“Masih dalam proses lelang. Karena enggak bisa langsung dikerjakan, harus masukin sheet piling,” katanya.
Lamban atau belum tertanganinya akses Jalan Masjid Bendungan yang retak kini hanya dapat dilintasi kendaraan roda dua saja. Untuk roda empat belum memungkinkan karena terlalu berisiko.
“Kalau roda empat agak riskan (dilalui),” pungkas Didik. (Joesvicar Iqbal)