IPOL.ID – Bupati Kepulauan Seribu, Juanedi mengharapkan masyarakat pulau ikut menjaga dan melestarikan kebudayaan Betawi dan juga kebudayaan lokal.
Hal itu dianggap penting, karena tugas generasi muda untuk menjaga warisan budaya.
“Sudah menjadi tugas kita bersama untuk menjaga warisan budaya yang tak ternilai harganya,” kata Junaedi.
Seperti diketahui, Kepulauan Seribu menggelar gebyar budaya Betawi menyambut HUT ke-78 Kemerdekaan RI.”Acara hiburan seperti itu sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” katanya.
“Semoga ini bisa memberikan hiburan bagi seluruh warga Pulau Tidung dan menikmati acara ini hingga besok siang,” ucapnya.
Kepala Suku Dinas Kebudayaan Kepulauan Seribu, Tony Bako sebelumnya menjelaskan, Gebyar Budaya Betawi menyajikan berbagai hiburan seperti tari-tarian, musik hadroh, palang pintu, marawis, qasidah, ondel-ondel, gambang kromong dan talk show bersama RRI Jakarta.
Menurut Toni, acara ini merupakan bentuk keberpihakan pemerintah daerah kepada masyarakat atau komunitas seni budaya di Kepulauan Seribu, sesuai Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian Kebudayaan.(Sofian)