IPOL.ID – Dalam peristiwa banjir dan longsor yang melanda Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Selatan sejak Kamis (13/7) lalu, mengakibatkan satu orang warga meninggal dunia dan satu orang dinyatakan hilang masih dilakukan pencarian.
Informasi yang dihimpun, berdasar laporan diterima Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Sabtu (15/7), tercatat sekitar 1.138 kepala keluarga terdampak.
Kemudian sebanyak 170 warga mengungsi ke tempat lebih aman. Kejadian tersebut turut mengakibatkan 1.114 unit rumah warga, 192 hektare sawah, 22 hektar kebun, 30 fasilitas umum terdampak.
Wilayah terdampak, antara lain Kecamatan 2×11 Anam Lingkuang, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kecamatan Anam Lingkuang, Kecamatan Batang Anai, Kecamatan V Koto, Kecamatan VII Koto, Kecamatan Nan Sabaris, Kecamatan Sintuak Toboh Gadang, Kecamatan Ulakan Tapakih, Kecamatan Lubuak Aluang, Kecamatan Patamuan, Kecamatan V Koto Timur dan Kecamatan Koto Sungai Sariak.
Hingga kini BPBD Kab. Padang Pariaman beserta tim gabungan masih berada di lokasi terdampak guna melakukan penanganan darurat bencana. Melakukan kaji cepat situasi, pencarian korban hilang, mengevakuasi warga terdampak dan mendistribusikan bantuan logistik.