Akan tetapi para pakar memprediksi nama baru ini akan membuat bingung banyak audiens Twitter, yang tidak senang dengan platform media sosial itu setelah serangkaian perubahan lainnya oleh Musk. Situs ini juga menghadapi persaingan baru dari Thread, aplikasi baru dari Meta, induk perusahaan Facebook dan Instagram yang membidik langsung para pengguna Twitter. (tim/voaindonesia)