“Ekosistem esports tidak hanya sebatas kepada atlet yang bertanding, tetapi juga mencakup elemen-elemen lain seperti talent, brand ambassador, caster, host, hingga kru yang bekerja di belakang layar. Bukan tidak mungkin jika ke depannya esports tidak hanya menjadi sebuah kompetisi tetapi juga sarana hiburan,” ujarnya menambahkan.
Periode pendaftaran Piala Presiden Esports 2023 sudah dibuka sejak 13 Juli. Usai seremoni kick off, turnamen akan berlanjut ke tahap kualifikasi yang terbagi menjadi babak kualifikasi regional, kualifikasi tertutup, dan kualifikasi terbuka.
Para finalis dari masing-masing cabang gim akan bertanding di Babak Grand Final Piala Presiden Esports 2023 yang rencananya diselenggarakan di Tennis Indoor Stadium Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Oktober.
Ajang ini ditargetkan diikuti setidaknya 50.000 atlet esports dari berbagai daerah di Indonesia yang memperebutkan prize pool sebesar Rp2 miliar. (bam)