IPOL.ID – Seorang pensiunan Polisi Perbatasan Australia menyoroti tentang manfaat hewan pendamping dalam menangani isu kesehatan jiwa. Petugas itu mengalami gangguan pascatrauma dan dukungan yang ia terima berasal dari seekor kucing yang bersahabat.
Hal itu dilakukan oleh seekeor kucing betina bernama Bandit. Tak sedikit orang yang mengatakan Bandit adalah kucing yang keren. Kucing betina ini kerap berjalan-jalan di sekitar kota Canberra bersama pemiliknya, Anthorr. Bersama-sama, mereka keluar masuk toko dan kafe.
Bandit memang bukan kucing biasa.
“Saya dulu termasuk salah seorang yang bilang, ini tak akan pernah terjadi pada saya. Saya tegar, saya kuat, saya, tahu kan, laki-laki yang berperilaku kasar tapi baik,” tutur Anthorr, seorang pemilik kucing.
Setelah bertahun-tahun bekerja untuk Pasukan Perbatasan Australia dan dinas layanan darurat, Anthorr mengalami Gangguan Pascatrauma. “Kadang-kadang sulit menghadapi kenyataan bahwa kita orang yang rentan, tapi kita harus menerimanya,” ujarnya.