“Kronologisnya sesuai dengan yang ada di video. Korbannya saat kejadian sedang berjalan kaki, masih warga di sekitar situ,” kata Darwis saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta Timur, Jumat (21/7).
Namun untuk penyebab kecelakaan dan alasan pelajar tersebut melarikan diri belum diketahui, karena hingga kini jajaran Unit Laka Satlantas Jakarta Timur masih berupaya mengidentifikasi pelaku.
Karena saat kejadian pada sepeda motor tidak terpasang pelat nomor yang bisa digunakan untuk mengidentifikasi, sementara identifikasi berdasar sekolah masih berproses.
“Karena di (sekitar lokasi) kan banyak sekolahan, jadi kita enggak bisa gegabah untuk (mencari) siswa mana, siswa mana. Kita harus pelan-pelan untuk komunikasi dengan pihak sekolah,” ujarnya.
Darwis mengatakan, jajaran Unit Laka Satlantas Jakarta Timur masih berupaya menelusuri asal sekolah untuk mengidentifikasi pelaku guna mengungkap kasus tabrak lari.
Tapi dia menduga pelaku masih merupakan siswa SMA di sekitar lokasi kejadian, sehingga diharapkan dalam waktu dekat identitas dapat segera terungkap.