IPOL.ID – Aji Santoso membeberkan alasannya menerima pinangan Persikabo 1973 pada Kompetisi Liga 1 2023/2024.
Sebelumnya, pengumuman kedatangan Aji sudah disampaikan melalui akun media sosial klub pada Rabu (16/8) pagi WIB.
Aji sendiri sudah hadir di sesi latihan tim berjuluk Laskar Padjajaran pada Rabu (16/8) sore di lapangan luar Stadion Pakansari, meski belum mendampingi secara langsung.
Aji mengaku selain Persikabo, ada beberapa tim yang menghubungi dirinya.
Namun ia memutuskan bergabung dengan Persikabo karena banyak pemain di tim itu yang sudah ia kenal.
“Sebelum saya memutuskan menerima Persikabo, ada beberapa tim, dua tiga tim menghubungi saya untuk bisa bergabung,” ujar Aji.
“Tetapi setelah saya melakukan komunikasi dengan manajemen klub terus juga saya melihat materi pemain Persikabo ada beberapa pemain yang sudah saya kenal, Manahati Lestusen, Yandi Sofyan, Guntur Triaji, juga yang lain, akhirnya saya memutuskan menerima Persikabo,” sambungnya.
Selain itu, Aji juga menyebut target yang diberikan manajemen terbilang realistis.
Menurut eks pelatih Persebaya Surabaya ini, target tersebut bisa dicapai asal para pemain tampil kompak dan mau kerja keras.
Materi pemain Laskar Padjajaran juga dinilai pelatih asal Malang itu cukup mumpuni untuk bersaing di Liga 1.
Saat ini Persikabo masih terpaku diperingkat ke-15 dengan nilai delapan dari delapan laga.
“Manajemen juga sudah membicarakan masalah target dan saya yakin Insya Allah target itu bisa terlampaui karena saya lihat, jujur tim ini juga memiliki prospek yang sangat bagus,” katanya.
“Dengan catatan pemain kompak mau kerja keras, bertarung dengan hati, bertarung sebagai sebuah keluarga, karena pertimbangan itulah saya memutuskan mengambil Persikabo,” tammbah Aji.
Pelatih berusia 53 tahun itu bakal melakoni debutnya saat Persikabo menjamu Madura United FC, di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (19/8) sore WIB. (far)