IPOL.ID – PT Pegadaian terus mendorong usaha kecil dan mikro terus berkembang. BUMN holding ultra mikro ini berharap, GadePreneur mampu menggarap potensi besar ultra mikro (UMi) di Indonesia yang pada 2025, diperkirakan akan tumbuh mencapai 57 juta unit usaha.
“Selaras dengan pemerintah, kami komitmen untuk menyokong UMKM yang tangguh dan mandiri. Salah satu caranya dengan memperkuat GadePreneur,” ungkap Sekretaris Perusahaan (Sekper) PT Pegadaian, Yudi Sadono, pada ipol.id di Jakarta Rabu (13/9/2023).
GadePreneur sendiri, lanjut Yudi, merupakan wadah pembinaan dan pengelolaan UMKM berkelanjutan. Di dalamnya terdapat berbagai macam program pelatihan dan bimbingan untuk nasabah, agen, mitra bisnis dan masyarakat umum yang ingin mengembangkan usaha dan meningkatkan kompetensi kewirausahaan.
“Tujuan GadePreneur di antaranya meningkatkan kapabilitas UMKM melalui workshop, pelatihan, re-branding produk, memperluas jaringan bisnis dan akses pasar, produktivitas yang baik, kualitas dan daya saing yang bagus serta mengakselerasi pembiayaan dan investasi. Pada ujungnya kami ingin melihat UMKM bisa naik kelas, mandiri dan tangguh,” ujar Yudi Sadono.
Dikatakan, rumah besar GadePreneur memiliki beberapa cakupan ruang-ruang bagi UMKM dan masyarakat agar bisa mengakses dan meningkatkan kapasitasnya. Antara lain ada GadePreneur Space, The Gade Creative Lounge, The Gade Sociopreneurship, dan Hibah Kompetisi Kewirausahaan (HoKi). “Dengan GadePreneur, Pegadaian ingin menargetkan UMKM binaan hingga akhir 2023 mencapai 100 ribu dengan pertumbuhan tiap tahun bisa mencapai 5-10 ribu unit usaha umkm,” tutup Sekper Pegadaian. (tim)