Semua plastik yang digunakan perusahaan Prancis tersebut utamanya untuk kemasan botol air mineral, kemasan yogurt dan kemasan lainnya.
Bahkan, menurut hasil audit merek terbaru yang dilakukan oleh lembaga Break Free From Plastic (BFFP) sepanjang 2018-2022, perusahaan AMDK Prancis itu berada dalam 10 besar pencemar sampah plastik terbesar di dunia bersama Coca Cola, PepsiCo, Unilever dan Nestle.
Soal sampah sebagai konsekuensi pemimpin pasar AMDK di Indonesia, hasil survei yang ditemukan memang selalu konsisten.
Sebagai contoh, hasil survei Brand Audit Sampah Plastik yang dilakukan Tribunnews Bogor bekerjasama dengan para relawan lingkungan pada 22-27 September 2022 di 11 kelurahan Kota Bogor yang dilintasi aliran Sungai Ciliwung, juga menempatkan perusahaan AMDK tersebut di posisi puncak sebagai penyampah plastik terbesar dengan kontribusi 40,4 persen, mengalahkan merek AMDK milik perusahaan modal dalam negeri lainnya. ***