IPOL.ID – Pileg 2024 memasuki masa krusial pada November 2023 mendatang, yakni pengumuman daftar caleg tetap (DCT) oleh KPUD DKI Jakarta.
Parpol di DKI pun kini terus memanaskan mesin dalam rangka meraih kemenangan di pileg 2024 mendatang.
Hal itu pun dilakukan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di DKI Jakarta.
Ketua DPW PPP DKI Jakarta yang juga Wakil Menteri Agama (Wamenag), Saiful Dasuki Rahmat optimistis partainya akan kembali mendapatkan kursi signifikan di DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 mendatang.
“Kita optimis akan mendapatkan 10 kursi yang dipinjam parpol lain di pileg 2019 lalu. Karena pileg 2024, parpol kita sudah mulai pulih pasca tsunami politik yang dialami pada pileg 2019 lalu,” ujar Saiful dalam podcast IPOL.ID di rumah dinas Wakil Menteri Agama, di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (12/10) siang.
Mantan Ketua GP Ansor DKI itu pun menambahkan, perlu kerja keras kader dan bacaleg di Jakarta untuk mendapatkan target 10 kursi.
“Saat ini kita sudah mendaftarkan 106 bacaleg ke KPUD DKI yang akan ditetapkan pada 3 November 2023. Tentunya saat ini kita berikhtiar dan berharap dapat kemudahan dari Allah SWT dalam meraih target 10 kursi yang kita pinjamkan pada parpol lain di DKI,” katanya.
Strategi untuk mendongkrak suara partai pun kini sudah dilakukan. SaIah satunya, kata dia lagi dengan merekrut kaum milenial menjadi pengurus PPP, di seluruh DKI Jakarta.
“Apalagi pada pileg mendatang, sekitar 60 persen didominasi pemilih pemula. Belum lagi, pemilih tradisional PPP di Jakarta. Bukan hal yang mustahil bagi PPP meraih kembali 10 kursi di Jakarta,” katanya.
Disamping itu, keputusannya untuk tidak mencalonkan diri menjadi anggota legislatif merupakan startegi dalam upaya memaksimalkan mesin partai.
“Saya pribadi memilih tidak nyaleg karena ingin fokus sebagai wakil menteri agama dan menjalankan tugas-tugas partai. Karena kita ingin, PPP menang di pileg 2024 nanti dengan meraih 10 kursi di DPRD DKI Jakarta,” katanya.
Terkait dengan bergabungnya mantan wakil gubernur dan juga mantan cawapres Prabowo di pilpre lalu, yakni Sandiaga Uno ke PPP pada tahun ini. Bang Ipul, biasa Wamenag itu disapa pun meyakini akan mendongkrak elektabilitas PPP di Jakarta.
“Bang Sandi memiliki basis masa yang riil. Bagaimana kita ingat dengan kehadiran the power of emak-emak pada pilpres lalu. Di kalangan anak muda, Bang Sandi merupakan lambang kesuksesan anak muda di bidang bisnis atau pun politik. Insha Allah, pada pileg mendatang parlaimantery thereshold PPP akan berada pada kisaran 6 persen di kursi nasional dengan bergabungnya beliau di PPP,” tutupnya. (Sofian)