“Kedua belah pihak harus mundur supaya korban tidak berjatuhan dari kedua, terutama korban masyarakat sipil. Kita harapkan Menteri Luar Negeri (Retno Marsudi) menginisiasi, meyakinkan kepada OKI untuk pertemuan yang dimaksudkan,” tuturnya.
MUI juga berharap Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) segera menggelar pertemuan untuk membahas bagaimana menghentikan Perang Gaza. MUI berharap Amerika Serikat (AS) tidak melakukan veto.
Kata Sudarnoto, MUI mengharapkan Mesir menekan Israel untuk membuka blokade terhadap Jalur Gaza sejak 2007 dan sejak perang meletup pasokan air, listrik, makanan, serta bahan bakar ditutup.
Serangan yang dilakukan oleh Israel ke wilayah Jalur Gaza telah berlangsung hampir sepekan, sejak Sabtu, 7 Oktober 2023 yang telah memakan korban jiwa sebanyak 2.500 orang dari kedua belah pihak.
Saat ini Gaza berada dalam pengepungan total oleh militer Israel. Mereka memutus aliran listrik serta memblokade bantuan makanan, bahan bakar dan kebutuhan lainnya. ( voa indonesia / tim)