IPOL.ID – Seorang pengendara mobil menjadi korban pencurian tiga unit handphone (hp) di Jalan Pondok Kelapa Raya, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Kamis (23/11) lalu. Komplotan pelaku kejahatan menggunakan modus menyebut mobil dikendarai korban mengeluarkan oli dari knalpot.
Informasi yang dihimpun, kepada korban yang sedang mengendarai mobil di lokasi kejadian, para pelaku berjumlah 8 orang menyebut jika mobil korban mengeluarkan oli pada knalpotnya. Sehingga korban turun untuk mengecek kendaraannya.
Dalam rekaman kamera CCTV, nampak mobil jenis SUV berwarna hitam tengah melaju di Jalan Pondok Kelapa Raya, Duren Sawit, Kamis pagi lalu, dibuntuti para pelaku menumpang sepeda motor.
Korban pengusaha batubara yakni Bimo Ariadityo mengatakan, awal kejadian setelah dia membeli ayam goreng di kawasan Pondok Kelapa, setelah melaju sekitar 300 meter mengendarai mobil, kuat diduga para pelaku menumpang 5 motor berjumlah 8 orang berbagi peran.
“Mobil saya bannya gembos kata salah satu pelaku pemotor, kemudian baut velgnya jatuh, itu masih saya hiraukan,” kata Bimo di lokasi kejadian, Minggu (26/11) siang.
Kemudian, lanjut Bimo, nah setelah itu pemotor terduga pelaku ada yang bilang jika mobilnya mengeluarkan oli dari knalpot, sehingga membahayakan orang lain.
“Barulah saya turun untuk mengecek kendaraan saya, tetapi setelah dicek ternyata tidak ada oli keluar dari knalpot kendaraan saya, lalu saya melanjutkan kembali perjalanan,” ujarnya.
Sedangkan saat kejadian pelaku berhasil menggasak unit hp di dalam mobil korban. Ketiga hp itu merk IPhone 15 Pro Max, Samsung Z Fold 3, dan Samsung A 72 diambil pelaku dengan cara masuk melalui pintu bagian sebelah kiri.
“Saya baru tersadar jika 3 unit hp saya telah raib dan saya menjadi korban pencurian,” tutur Bimo.
Akibatnya, pengusaha batubara itu mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta. Karena tiga hp itu berisi data-data penting, maka Bimo melaporkan kejadian pencurian dialaminya ke Polsek Duren Sawit.
“Saya sudah melapor ke Polsek Duren Sawit dan berharap agar polisi dapat cepat menangkap para pelaku dan tiga ponselnya dapat kembali,” harap Bimo. (Joesvicar Iqbal)