IPOL.ID – Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan, mengutarakan pendapatnya dalam pidato politik atas putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang batasan usia minimum calon presiden dan wakil presiden yang memicu perdebatan di media sosial. Megawati mengaku berkomitmen untuk membentuk organisasi Mahkamah Konstitusi sejak awal.
“Saya sangat serius menggarap pembentukannya. Saya sebagai Presiden didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara, mencarikan sendiri gedungnya dan saya memutuskankan berada di dekat Istana, yaitu suatu tempat yang sangat strategis yang disebut Ring Satu,” kata Megawati, Minggu, 12 November 2023, saat berpidato secara online.
Megawati juga membahas bagaimana dirinya mendirikan MK di masa korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di Indonesia. Ia mengatakan, saat itu Indonesia telah berhasil menggulingkan penguasa otokratis. Oleh karena itu, masyarakat, bangsa, dan negara harus mendapatkan manfaat dari Mahkamah Konstitusi, bukan hanya individu saja.
Lantas, bagaimana nepotisme bisa muncul?