IPOL.ID – Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel), Reda Manthovani menginstruksikan jajarannya untuk tetap menjaga netralitas dengan melakukan pengawasan multimedia.
Dalam penyelenggaraan intelijen yustisial itu, diakuinya diperlukan seni dalam mendapatkan informasi yang diolah, dianalisis dan dijadikan bahan masukan serta pertimbangan bagi user dalam mengambil suatu keputusan.
“Posisi Intelijen yang sangat strategis ini, berperan penting dalam menghasilkan produk-produk Intelijen unggulan sesuai kebutuhan hukum saat ini. Khususnya mendekati tahun politik ini, jajaran Intelijen dapat mengendalikan anggotanya untuk menjaga netralitas dengan melakukan pengawasan multimedia,” ujar Reda dalam pengarahan perdananya terkait penyelenggaraan intelijen yudisial di Gedung Utama Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, Jakarta, Senin (6/11).
Sorotan utama dalam pengarahan perdananya sebagai Jamintel, Reda Manthovani juga menyatakan akan melakukan pembenahan. Di antaranya yang tidak kalah penting untuk dibenahi adalah konektivitas dan komunikasi antar jajaran intelijen. Sehingga kolaborasi dan sinergitas dapat tercipta demi keberhasilan dalam menghimpun bahan dan data keterangan yang dibutuhkan.