IPOL.ID – Perang Palestina dengan Israel bisa berdampak terhadap keamanan di Indonesia. Untuk itu, Polri wajib waspada terhadap segala kemungkinan yang terjadi.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan tantangan menjaga keamanan yang akan dihadapi Korps Brimob Polri. Dia pun meminta Brimob berkolaborasi dengan Densus 88 untuk melakukan langkah pencegahan aksi teror.
“Lakukan preventive strike dengan berkolaborasi bersama Densus 88 Antiteror guna mengantisipasi pelaku teror yang melancarkan aksinya,” kata Kapolri, baru-baru ini.
Ia meminta Brimob ikut waspada terhadap kelompok-kelompok yang menggunakan sejumlah isu untuk memicu aksi teror. Sekaligus meminta Brimob mewaspadai aksi teroris lone wolf.
“Perlu diwaspadai adanya kelompok teror yang menggunakan isu konflik Palestina-Israel sebagai propaganda guna memicu aksi teror secara terorganisir dan lone wolf,” ujar Kapolri.
Kapolri juga meminta Brimob selalu melakukan tugas sesuai aturan. Dia mengatakan hal tersebut penting demi mencegah penggunaan kekuatan yang berlebihan dalam melaksanakan tugas pengamanan.