Menurut Fadjar, Program DEB telah menghasilkan energi terbarukan sebanyak 324.039 Wp (tenaga surya), 609.000 m3/tahun (gas metana), 16.500 Wp (Hybrid/Matahari & Angin), 28.000 Watt (micro hydro) dan 6.500 L/tahun (biodiesel).
Selain membangun ketahanan energi berbasis desa, Program DEB juga memberikan dampak ekonomi bagi 5.413 KK Penerima Manfaat. Dalam setahun, DEB memberikan manfaat ekonomi senilai Rp2,5 miliar sehingga sekaligus akan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa.
“Pertamina akan terus mengembangkan Program Desa Energi Berdikari sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa menikmati energi bersih sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya di perdesaan,” tandas Fadjar.(Yudha Krastawan)