Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga di Makasar dan Pulogadung

IPOL.ID – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Jakarta Timur mengakibatkan dua pohon besar pada lokasi berbeda tumbang pada Rabu (17/1). Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa ini.

Kejadian pertama pohon Rengas di Jalan Jembatan Lama, RT 07/RW 07, Kelurahan/Kecamatan Makasar yang tumbang menimpa atap rumah seorang warga terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.

Pemilik rumah, Sugeng mengatakan, pohon setinggi mencapai sekitar tujuh meter dengan diameter 30 sentimeter (cm) tersebut tumbang menimpa rumahnya saat hujan deras disertai angin kencang melanda.

“Informasi dari keluarga, kejadiannya sangat cepat saat hujan deras disertai angin. Pohon langsung tumbang dan menimpa atap rumah,” ujar Sugeng di Makasar, Rabu (17/1).

Meski tidak ada korban dalam kejadian, namun bagian atap rumah Sugeng mengalami kerusakan pada bagian atap akibat tertimpa batang pohon Rengas sehingga mengalami kerugian materil.

Usai kejadian sebanyak 30 petugas gabungan dari Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Sudin Gulkarmat, PPSU, dan BPBD DKI Jakarta dikerahkan melakukan evakuasi.

“Kita langsung koordinasi dengan unit terkait. Sehingga dalam waktu cepat langsung ditangani,” kata Kasatpel Pertamanan dan Hutan Kota Kecamatan Makassar, Toto Yulianto.

Kejadian kedua, pohon Nangka yang tumbang menimpa satu rumah warga di Kampung Jati, RT 09/RW 01, Kelurahan Jatinegara Kaum, Kecamatan Pulogadung, sekitar pukul 13.46 WIB.

Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman menjelaskan, pohon yang tumbang itu memiliki tinggi sekitar 5 meter dengan diameter 40 cm.

Beruntung tidak ada korban dalam insiden tersebut, dan bagian atap rumah warga Kampung Jati yang tertimpa batang pohon Nangka tidak sampai mengalami kerusakan berat.

“Kita mulai evakuasi sekitar pukul 14.05 WIB, selesai pukul 15.00 WIB. Proses evakuasi bekerja sama dengan Sudin Pertamanan dan Hutan, serta PPSU Kelurahan Jatinegara Kaum,” terang Gatot.

Kejadian pohon tumbang tersebut proses evakuasi dilakukan dengan cara memotong batang-batang pohon menjadi sejumlah bagian kecil menggunakan gergaji mesin, golok dan perkakas lain.

Sementara itu, sejumlah petugas PPSU juga membersihkan dan mengumpulkan batang serta dedaunan yang berserakan di lokasi hingga dikumpulkan pada satu tempat untuk diangkut petugas terkait. (Joesvicar Iqbal)