IPOL.ID – Hujan deras pada Selasa (30/1) malam dan Rabu (31/1) pagi, membuat Kali Sunter meluap hingga merendam permukiman warga di Jalan Cipinang Bali, Kelurahan Cipinang Muara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Warga sekitar, Asep mengungkapkan, luapan Kali Sunter itu mulai merendam permukiman di Jalan Cipinang Bali sejak Rabu dini hari tadi. Ketinggian air mencapai sekitar 70 sentimeter.
“Banjir karena dari semalam hujan deras, sudah di Depok, Bogor, Jawa Barat, hujan di Jakarta juga hujan. Jadi air Kali Sunter meluber ke rumah warga sini,” ujar Asep di Jakarta Timur, Rabu (31/1).
Selain intensitas hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya, banjir juga dipicu terhentinya proyek normalisasi Kali Sunter dilakukan Pemprov DKI Jakarta dan Kementerian PUPR.
Terlebih pada Rabu sekira pukul 06.00 WIB tadi ketinggian air di Pos Pantau Sunter Hulu tercatat sempat berstatus siaga 1 dan hingga siang ini masih berada di ketinggian siaga 3.
“Sampai siang ini air manteng (enggak surut atau naik). Ya mudah-mudahan sih cepat surutya. Sementara belum ada warga yang mengungsi, masih pada bertahan di rumah,” katanya.
Asep menambahkan, untuk sekarang warga hanya memindahkan perabot rumah ke tempat lebih tinggi agar tidak rusak terendam, dan berharap banjir dapat segera surut
Sementara, untuk mencegah banjir luapan Kali Sunter mereka berharap Pemprov DKI Jakarta dan Kementerian PUPR lekas melanjutkan proyek normalisasi yang terhenti.
“Ya harapannya aliran kali diperlebar lah, biar kalau hujan deras air enggak langsung meluap. Karena di sini (kawasan Cipinang Bali) memang sebelumnya sudah kebanjiran,” pungkasnya. (Joesvicar Iqbal)