IPOL.ID – TNI AD memahami bahwa bantuan psikis juga penting bagi korban bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Untuk itu, TNI AD melalui Korem 161/Wira Sakti menyelenggarakan layanan trauma healing khususnya untuk anak-anak terdampak erupsi gunung.
Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang Danrem menjelaskan bahwa saat ini terdapat empat titik pengungsian yang tersebar di Kabupaten Flores Timur, dengan total jumlah pengungsi sebanyak 5.057 jiwa.
Adapun lokasi pengungsian terletak di Desa Boru Kecamatan Wulanggitang, Desa Konga Kecamatan Titehena, di Kecamatan Demon Pagong, serta di Kabupaten Sikka yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Flores Timur.
“Langkah-langkah konkret yang telah kami lakukan antara lain, jajaran kami segera berkoordinasi dengan Pemda, Polri, dan stakeholder lainnya untuk menyediakan tempat penampungan warga, mendirikan dapur lapangan, pos kesehatan, mendukung tenaga kesehatan serta obat-obatan, dan lain-lain,” tuturnya.
Selain itu digelar pula penggalangan dukungan bantuan dari 14 Kodim jajaran Korem 161/Wira Sakti. Dijelaskan bahwa bantuan berupa dana yang terkumpul untuk para pengungsi mencapai Rp 110.848.000,-. Ditambah dukungan dari Persit KCK PD IX/Udayana sebesar Rp 34.243.000,-.
Sementara bantuan berupa sembako terdiri dari beras, mie instan, air mineral, telur, minyak goreng, sarden, dan kebutuhan dasar lainnya, termasuk kebutuhan sanitasi untuk mandi dan mencuci.(Yudha Krastawan)