IPOL.ID – Dalam kebakaran kios bengkel di Jalan Kayu Manis 9, Matraman, Jakarta Timur, pada Jumat (9/2/2024) pagi, terdapat warga yang terluka bakar. Kini korban masih dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Matraman.
Kepala Unit Reskrim Polsek Matraman, AKP Mochamad Zen menjelaskan, korban merupakan warga berusia 37 tahun itu dirawat akibat luka bakar pada bagian tangan dan tubuh bagian belakang.
“Hasil pemeriksaan tim medis tingkat luka bakar dialami 30 persen. Saat ini masih dirawat di RSUD Matraman,” ujar Zen di Matraman, Jumat (9/2/2024).
Namun belum diketahui pasti apa korban harus menjalani perawatan lebih lanjut. Saat ini Unit Reskrim Polsek Matraman masih menunggu informasi dari pihak RSUD Matraman.
Terkait korban jiwa dalam kebakaran atas nama Sabar kini jasadnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, untuk dilakukan visum.
“Korban jiwa satu orang atas nama Sabar alias Jabrik. Korban tercatat sebagai warga Desa Ngerenteng, RT 01/RW 06, Kelurahan Gemiring Lor, Kecamatan Nalungsari, Jepara, Jawa Tengah,” kata Zen.
Sementara, Unit Reskrim Polsek Matraman masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi untuk memastikan sebab kebakaran.
Berdasar keterangan warga sekitar, kebakaran diduga akibat tumpahnya bensin eceran dijual pada kios bengkel lalu menyambar api pada tungku digunakan untuk menambal ban.
“Bensin tumpah dari wadah pas ada yang lagi nambal ban, kesambar lah,” tutur Ketua RT 17/RW 08, Kelurahan Kayu Manis, Kecamatan Matraman, Rukiyah.
Sebelumnya, kios bengkel penjual bensin eceran berikut dua rumah tinggal warga di Jalan Kayu Manis 9, Kayu Manis, Matraman, Jakarta Timur, kebakaran pada Jumat (9/2) sekitar pukul 07.27 WIB.
Akibat kejadian Sabar tewas dengan luka bakar berat karena terjebak di dalam kios tambal ban, sedangkan seorang warga lain mengalami luka bakar segera dibawa warga ke RSUD Matraman.
Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 08.25 WIB, setelah Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur mengerahkan 11 unit mobil pompa hingga padamnya api di lokasi. (Joesvicar Iqbal)